Sejarah
A. Sejarah
1. Bangsa Cina Purba
3000 Tahun SM dalam buku KONG FU, terdapat tulisan yang menyatakan bahwa bangsa
Cina Purba pernah melakukan massage dan senam sebagai cara untuk pengobatan
(Heilgymnas). Mereka melakukan dengan cara menggosok dan memijat keseluruh tubuh, dan
meregangkan persendian dengan menarik dan mengulur terdengar bunyi gemeretak dalam
sendi tersebut. Penemuan inilah sampai yang menjadi dasar titik permulaan adanya
pengetahuan massage.
2. Bangsa India
Tahun 1800 SM dalam buku veda pada bab yang berjudul ayur, terdapat ulasan panjang lebar
tentang kesehatan, massage dan senam penyembuhan.
3. Bangsa Mesir dan Persia Purba
Dari peninggalan benda relief Bangsa Mesir maupun Bangsa Persia Purba dapat disimpulkan
bahwa mereka sudah mengenal massage. Untuk merawat kulit bangsa Mesir Purba
menggosok tubuhnya dengan lumpur dari sungai nil kemudian berjemur dibawah terik
matahari. Tujuannya untuk mendapatkan rangsangan guna meningkatkan hyperaemie pada
tubuh.
4. Bangsa Yunani Purba
Banyak orang yang percaya bahwa Bangsa Yunani merupakan yang pertama mengenal sport
massage. Tahun 460-377 SM dokter Hypocrates banyak mengemukakan tulisan mengenai
soal-soal medis dan massage. Tahun 131 SM dokter Gaelenos membawa dan
menyebarkan pengetahuan massage ke Roma, sehingga bangsa Roma banyak yang meniru
bangsa Yunani. Sport massage lebih benyak dikenal dengan adanya pertandingan Gladiator.
5. Abad Pertengahan
Pada abad ini massage kurang populer karena perubahan sistem pemerintahan terutama
dinegara Eropa. Segala sesuatu yang dianggap sebagai pemujaan terhadap kejasmanian
dikesampingkan, sedangkan kerohanian lebih diutamakan.
6. Zaman Renaisance
Tahun 1776-1839 seseorang bernama Per Hendrik Ling dianggap sebagai seseorang penggali
pengetahuan massage, serta dianggap pula sebagai pemrakarsa sistem senam
medis (heilgynast) atau senam Swedia, yang mana pengetahuan massage dimasukkan
didalamnya sebagai bagian yang pasif.
7. Abab ke-19
Tahun 1838-1909 dokter bangsa Belanda John G Mezger banyak mempelajari buku-buku
ciptaan Ling dan ahli-ahli bangsa Perancis diantaranya Tissot (tahun 1780) dan dokter
Hildebrand. Sebagai masseur beliau dianggap berhasil dengan banyaknya pendeta yang
berdatangan dari segala penjuru untuk meminta pertolongan, bahkan banyak pula yang dari
kalangan kerajaan.
Beberapa dokter Swedia diantaranya Helleday dan Berghman belajar darinya dan membawa
metode Mezger dalam perkuliahannya di Central Intitute di Stolkholm. Kekurangan yang
terdapat pada metode Ling disempurnakan hingga terciptalah suatu metode baru yang
dikenal dengan nama massage Swedia, dan metode inilah yang kita gunakan sampai sekarang
dalam sport massage.
8. Akhir Abad 19
Pada akhir abad 19 sport massage semakin berkembang, terutama di Negara Eropa banyak
didirikan lembaga pendidikan sport massage. Di Amerika, sport massage mulai dikenal oleh
umum sejak tahun kemerdekaan mengalami kemajuan. Seiring berjalannya waktu sport
massage mulai dikenal digelanggang olahraga, terutama dengan adanya kegiatan
penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional, sport massage mulai diajarkan di lembaga
pendidikan olahraga
Sport massage bertambah popular lagi dikalangan atlet pada Pemusatan Latihan Nasional
Asian Games IV, Ganefo I, Olympiade Tokyo, maupun di Pekan olahraga Nasional. Dengan
demikian maka pengetahuan tentang sport massage merupakan suatu keterampilan khusus
didalam olahraga Indonesia.
3000 Tahun SM dalam buku KONG FU, terdapat tulisan yang menyatakan bahwa bangsa
Cina Purba pernah melakukan massage dan senam sebagai cara untuk pengobatan
(Heilgymnas). Mereka melakukan dengan cara menggosok dan memijat keseluruh tubuh, dan
meregangkan persendian dengan menarik dan mengulur terdengar bunyi gemeretak dalam
sendi tersebut. Penemuan inilah sampai yang menjadi dasar titik permulaan adanya
pengetahuan massage.
2. Bangsa India
Tahun 1800 SM dalam buku veda pada bab yang berjudul ayur, terdapat ulasan panjang lebar
tentang kesehatan, massage dan senam penyembuhan.
3. Bangsa Mesir dan Persia Purba
Dari peninggalan benda relief Bangsa Mesir maupun Bangsa Persia Purba dapat disimpulkan
bahwa mereka sudah mengenal massage. Untuk merawat kulit bangsa Mesir Purba
menggosok tubuhnya dengan lumpur dari sungai nil kemudian berjemur dibawah terik
matahari. Tujuannya untuk mendapatkan rangsangan guna meningkatkan hyperaemie pada
tubuh.
4. Bangsa Yunani Purba
Banyak orang yang percaya bahwa Bangsa Yunani merupakan yang pertama mengenal sport
massage. Tahun 460-377 SM dokter Hypocrates banyak mengemukakan tulisan mengenai
soal-soal medis dan massage. Tahun 131 SM dokter Gaelenos membawa dan
menyebarkan pengetahuan massage ke Roma, sehingga bangsa Roma banyak yang meniru
bangsa Yunani. Sport massage lebih benyak dikenal dengan adanya pertandingan Gladiator.
5. Abad Pertengahan
Pada abad ini massage kurang populer karena perubahan sistem pemerintahan terutama
dinegara Eropa. Segala sesuatu yang dianggap sebagai pemujaan terhadap kejasmanian
dikesampingkan, sedangkan kerohanian lebih diutamakan.
6. Zaman Renaisance
Tahun 1776-1839 seseorang bernama Per Hendrik Ling dianggap sebagai seseorang penggali
pengetahuan massage, serta dianggap pula sebagai pemrakarsa sistem senam
medis (heilgynast) atau senam Swedia, yang mana pengetahuan massage dimasukkan
didalamnya sebagai bagian yang pasif.
7. Abab ke-19
Tahun 1838-1909 dokter bangsa Belanda John G Mezger banyak mempelajari buku-buku
ciptaan Ling dan ahli-ahli bangsa Perancis diantaranya Tissot (tahun 1780) dan dokter
Hildebrand. Sebagai masseur beliau dianggap berhasil dengan banyaknya pendeta yang
berdatangan dari segala penjuru untuk meminta pertolongan, bahkan banyak pula yang dari
kalangan kerajaan.
Beberapa dokter Swedia diantaranya Helleday dan Berghman belajar darinya dan membawa
metode Mezger dalam perkuliahannya di Central Intitute di Stolkholm. Kekurangan yang
terdapat pada metode Ling disempurnakan hingga terciptalah suatu metode baru yang
dikenal dengan nama massage Swedia, dan metode inilah yang kita gunakan sampai sekarang
dalam sport massage.
8. Akhir Abad 19
Pada akhir abad 19 sport massage semakin berkembang, terutama di Negara Eropa banyak
didirikan lembaga pendidikan sport massage. Di Amerika, sport massage mulai dikenal oleh
umum sejak tahun kemerdekaan mengalami kemajuan. Seiring berjalannya waktu sport
massage mulai dikenal digelanggang olahraga, terutama dengan adanya kegiatan
penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional, sport massage mulai diajarkan di lembaga
pendidikan olahraga
Sport massage bertambah popular lagi dikalangan atlet pada Pemusatan Latihan Nasional
Asian Games IV, Ganefo I, Olympiade Tokyo, maupun di Pekan olahraga Nasional. Dengan
demikian maka pengetahuan tentang sport massage merupakan suatu keterampilan khusus
didalam olahraga Indonesia.
Sulistyorini & Basoeki, Hadi. 2013. Sport Massage: Seni Pijat untuk Atlet/Olahragawan dan Umum. Malang: Wineka Media.
Komentar
Posting Komentar